Seekor ayam berkokok pagi-pagi benar, kemudian keluar kandang dan mengepak-ngepakan sayapnya, yang jantan berkokok keras, menyambut sang surya yang tersenyum di ufuk timur. Mereka pergi pagi dan pulang menjelang malam dengan gelembung tembolok dileher yang sudah penuh dengan makanan, kemudian beristirahat sampai menjelang pagi dan kembali berkokok, mengepakan sayap, menyiapkan cakar-cakar untuk mengorek makanan di tanah dan rerumputan. Itulah kelebihan seekor ayam tanpa beban bekerja mencari makan. Sama halnya manusia, walau kadang bangun telat dengan si Ayam? Alangkah baiknya bila kita bekerja seperti ayam artinya bekerja tanpa beban, bedanya Ayam mencari makan untuk hari itu saja sedangkan manusia tidak untuk hidup hari ini saja, melainkan untuk esok hari, takala tua, menyekolahkan anak, membesarkan anak, mengantarkan anak sampai bisa mandiri dan lain-lain. Intinya bahwa banyak kepentingan atau keperluan manusia hidup, baik bagi diri sendiri maupun keturunan nanti. Manusia diberi kelebihan yang sangat luar biasa di pundaknya sebagai makhluk dibumi, diberikan tanggung jawab lebih untuk itu berikut ini tahapan-tahapan manusia hidup, antara lain:
1. Masa anak-anak adalah usia bermain-main
2. Remaja adalah usia belajar untuk bisa hidup
3. Dewasa adalah usia meraih posisi dalam hidup
4. Setengah tua adalah usia mengisi sepanjang hidup
5. Tua adalah usia mengisi tujuan hidup, mempersiapkan hidup selanjutnya.
Jangan sia-siakan waktu, karena waktu terus meninggalkan kita. Andaikan waktu bisa diputar balik atau seperti film-film holywood yang mengisahkan orang kembali kemasa lalu atau menuju masa depan puluhan tahun dari sekarang, rasanya secara fisik mustahil, namun pandangan dan pemikiran bisa menuju masa lalu dan masa depan. Tetap semangat! berlomba dengan waktu, penuhi mativasi hidup dengan amalkan ilmu , salah satunya dengan “Bekerja”. Renungan diatas adalah memberi motivasi adik-adik yang baru lulus sekolah dan baru bekerja, mereka sangat labil, bahkan dengan seribu alasan tidak mau bekerja karena gaji kecil, karen bosan dan tidak menarik, karena berbagai macam alasan. Mereka tidak sadar bahwa waktu terus berlanjut semakin hari semakin tua. Banyak diantaranya kaum muda yang berprestasi luar biasa, yang bisa dijadikan teladan untuk memacu adrenalin untuk bisa di jadikan contoh berprestasi. Tetap semangat! Selagi matahari bersinar, masih ada hari esok, masih ada kesuksesan yang bisa diraih, kegagalan adalah "enjoy" yang tertunda, cepat bangkit! Berdoa dan berusaha dan ubah pikiran anda untuk bermindset sukses.
“…waktu terasa begitu cepat berlalu dan tidak terasa banyak kesempatan dan peluang yang terlewati ketika seseorang hanya melamun dan menunda segalanya…”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar